Kisah yang menyentuh hati terjadi di China, kemarin. Orang tua bocah dua tahun asal Mongolia membuat keputusan penting saat sadar anaknya tak bisa tertolong lagi karena sakit. Mereka memutuskan untuk mendonorkan organ sang anak kepada dua anak lain yang membutuhkan.
Adalah Xiwang, nama bocah dua tahun yang telah menyelamatkan hidup anak lain itu. Bila diterjemahkan, nama Xiwang berarti harapan, namun harapan hidup seolah terus menjauh darinya setelah dokter memvonisnya dengan penyakit kronis di otak.
Melihat kondisi tersebut, sang orang tua pun memutuskan untuk mendonorkan organ anaknya demi menolong anak-anak lain.
”Ketimbang membakar anak kami menjadi abu, kami memutuskan untuk mendonorkan organ supaya bisa menolong anak-anak lain,” ujar ibu Xiwang, Wang Xiaofei.
”Kami memanggilnya Xiwang karena kami ingin memberi harapan hidup untuk anak lain yang membutuhkan bantuan.”
Xiwang akhirnya meninggal pada 9 Juni lalu pukul 17.30 waktu setempat. Setelah dikecup untuk kali terakhir oleh sang ayah, Xiwang langsung masuk ke ruang operasi untuk diambil hati dan ginjalnya dan diberikan kepada dua anak lain yang sudah menunggu pertolongan.
Kini, dua anak yang mendapat organ dari Xiwang kondisinya semakin membaik. Orang tua kedua anak tersebut sangat berterima kasih pada Xiwang.
Kisah tersebut membuat tim dokter di China terharu. Mereka pun memberi penghormatan terakhir kepada Xiwang sambil membungkukkan badannya. Suster dan dokter yang menangani Xiwang pun berbaris rapi mengelilingi ruangan.
Mereka memberi penghormatan terakhir sambil membungkukkan badan. Suasana haru di ruangan itu sangat terasa.
0 comments:
Post a Comment